Saturday, August 20, 2011

Wenger: Saya Selalu Tertekan

Anda harus dapat menemukan beberapa fakta yang sangat diperlukan tentang
dalam paragraf berikut. Jika ada setidaknya satu fakta anda tidak tahu sebelumnya, bayangkan perbedaan itu bisa membuat.
LONDON, KOMPAS.com - Manajer Arsenal, Arsene Wenger, tak mau gusar setelah timnya kalah 0-2 dari Liverpool di laga lanjutan premier League, Sabtu (20/8/2011).

Arsenal mengalami kekalahan pertama mereka di kandang atas Liverpool sejak tahun 2000. Kekalahan ini diakibatkan oleh gol bunuh diri Aaron Ramsey pada menit ke-78 dan gol Luiz Suarez pada masa injury time.

Jika fakta
Anda out-of-date, bagaimana yang mempengaruhi tindakan dan keputusan? Pastikan Anda tidak membiarkan slip
informasi penting oleh Anda.

"Saya selalu merasa di bawah tekanan. Tak ada peluang buat saya untuk akan lari dari ini. Saya sudah menjawab pertanyaan itu kemarin. Saya akan terus memberikan yang terbaik bagi klub ini," ujar Wenger.

"Setiap kekalahan menjadi sebuah kerusakan atau sebuah gempa bumi dalam pekerjaan ini. Kami sangat kecewa kalah hari ini. Saya merasa hasil ini sangat menyakitkan bagi kami. Penentu dari kekalahan ini adalah sebuah kartu merah dan gol yang berbau offside," lanjutnya.

Ia menambahkan, "Untuk kami, yang terpenting sekarang adalah menaikkan mental para pemain. Pertandingan hari Rabu (melawan Udinese di kualifikasi Liga Champions) sangat besar dan penting untuk kami. Setelah itu kami akan menghadapi Manchester United."

Wenger sendiri menilai timnya memang layak kalah mengingat banyaknya pemain pilar mereka yang absen dalam laga ini. "Ada sekitar delapan pemain kami yang absen dan kami masih bisa bermain dengan baik. Jadi, tak semuanya merupakan malapetaka atau kesuraman," katanya. (GL)
 

Cukup mengetahui
untuk membuat padat, memotong informasi pilihan di atas faktor ketakutan. Jika Anda menerapkan apa yang baru saja belajar tentang
, Anda seharusnya tidak perlu khawatir.

No comments:

Post a Comment