HAMBURG, KOMPAS.com " Polisi menahan sedikitnya 30 orang setelah kerusuhan pecah dalam sebuah festival jalanan di kota Hamburg, Jerman, Sabtu (20/8/2011) malam waktu setempat atau Minggu dini hari WIB. Empat mobil polisi dirusak dan satu mobil lain dibakar dalam kerusuhan yang mengingatkan pada gelombang kerusuhan di Inggris, pekan lalu. Ribuan orang mengunjungi Schanzenfest yang rutin digelar setiap tahun di kawasan Schanzenviertel, Hamburg. Polisi mengerahkan tak kurang dari 2.100 personel polisi untuk mengamankan festival yang dikenal selalu memicu kerusuhan ini. Menjelang malam, sekelompok orang bertopeng mulai melemparkan batu dan botol ke sebuah bank. Mereka kemudian mulai membakar berbagai barang di depan bank itu, tetapi gagal mendobrak pintunya. Sejujurnya, satu-satunya perbedaan antara Anda dan para ahli
adalah waktu. Jika Anda akan menginvestasikan waktu sedikit lebih dalam membaca, Anda akan yang lebih dekat ke status ahli ketika datang ke
.
Polisi dengan dilengkapi meriam air datang untuk membubarkan massa setelah kerusuhan berlanjut hingga Minggu pagi dan para perusuh mulai menyulut api di beberapa lokasi lain. Sedikitnya empat mobil polisi dirusak massa dan satu mobil BMW milik warga dibakar. Dua polisi mengalami luka ringan dalam kerusuhan ini. Kerusuhan di Hamburg terjadi menyusul serangkaian aksi vandalisme di ibu kota Jerman, Berlin, awal pekan ini. Selama tiga malam berturut-turut, para berandal di kota itu membakar hampir 40 mobil di sejumlah kawasan permukiman. Kepala Kepolisian Jerman Rainer Wendt mendesak warga untuk melaporkan apa pun terkait aksi vandalisme ini guna melacak pelakunya. Polisi bahkan menawarkan hadiah 5.000 euro bagi siapa pun yang bisa melaporkan pelaku vandalisme ini. Pada masa lalu, kerusuhan di Berlin dan Hamburg hampir selalu dikaitkan dengan kelompok anarkis ultrakiri. Namun, kata Wendt, kerusuhan akhir-akhir ini diduga tak bermotif politik. "Ada motif lain, seperti kesenangan merusak barang dan melakukan kekerasan," tuturnya.
Polisi dengan dilengkapi meriam air datang untuk membubarkan massa setelah kerusuhan berlanjut hingga Minggu pagi dan para perusuh mulai menyulut api di beberapa lokasi lain. Sedikitnya empat mobil polisi dirusak massa dan satu mobil BMW milik warga dibakar. Dua polisi mengalami luka ringan dalam kerusuhan ini. Kerusuhan di Hamburg terjadi menyusul serangkaian aksi vandalisme di ibu kota Jerman, Berlin, awal pekan ini. Selama tiga malam berturut-turut, para berandal di kota itu membakar hampir 40 mobil di sejumlah kawasan permukiman. Kepala Kepolisian Jerman Rainer Wendt mendesak warga untuk melaporkan apa pun terkait aksi vandalisme ini guna melacak pelakunya. Polisi bahkan menawarkan hadiah 5.000 euro bagi siapa pun yang bisa melaporkan pelaku vandalisme ini. Pada masa lalu, kerusuhan di Berlin dan Hamburg hampir selalu dikaitkan dengan kelompok anarkis ultrakiri. Namun, kata Wendt, kerusuhan akhir-akhir ini diduga tak bermotif politik. "Ada motif lain, seperti kesenangan merusak barang dan melakukan kekerasan," tuturnya.
No comments:
Post a Comment