Wednesday, May 18, 2011

Mosi Tidak Percaya Tak Pengaruhi KN

Ketika Anda berpikir tentang
, apa pendapatmu pertama? Aspek mana
penting, yang penting, dan mana yang bisa Anda ambil atau meninggalkan? Anda akan hakim.
JAKARTA, KOMPAS.com - Anggota Komite Normalisasi (KN), Joko Driyono, menegaskan, pihaknya tidak akan terpengaruh ancaman mosi tidak percaya yang diajukan pemilik suara dalam kongres pemilihan ketua umum PSSI, Jumat (20/5/2011).

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, sebanyak 40 dari 101 pemilik suara mengajukan mosi tidak percaya kepada Komite Normalisasi. Mereka memandang Komite Normalisasi di bawah pemimpinan Agum Gumelar telah gagal menormalkan situasi yang terjadi di PSSI.

Pemilik suara yang mengajukan mosi tidak percaya di antaranya Persijap Jepara, PSPS Pekanbaru, Persiba Balikpapan, Bintang FC, Pengprov Sumatera Barat, Persiba Bantul, Persipura Jayapura, Mitra Kukar, Pengprov Sumatera Barat, dan Persidafon.

Informasi tentang
disajikan di sini akan melakukan salah satu dari dua hal: baik itu akan memperkuat apa yang anda ketahui tentang
atau akan mengajari Anda sesuatu yang baru. Keduanya hasil yang baik.

"Kongres dijalankan dengan rangkaian sangat panjang. Apa yang kami jalankan sesuai mekanisme FIFA yang tertuang dalam surat keputusan 4 April, 21 April, 6 Mei, dan 11 Mei. Komite Normalisasi akan berjalan dengan referensi tadi."

Sementara itu, Agum Gumelar mengatakan, sudah 92 pemilik suara telah mengkonfirmasi kehadirannya dalam kongres nanti. Mantan Ketua Umum PSSI itu juga mengaku berharap kongres bisa berjalan transparan dan demokratis.

"Pertemuan ini terjadi dialog mengenai kongres. Semua menyatakan tekad agar kongres sukses. Saya ingin kongres bebas intrik politik dan money politic. Itu yang kami sedang upayakan," jelas Agum.

Agum juga kembali meminta agar militer tidak menekan pemilik suara. "Kami baru saja mendapatkan berita Jakarta Utara dan Gorontalo mendapatkan tekanan. Itu masuk ke telinga saya. TNI tidak seperti itu. TNI itu adalah prajurit sapta marga yang mengutamakan kepentingan negara. Kalau itu memang ada (tekanan), saya meminta hentikan," tandasnya Agum.

Sekarang Anda bisa menjadi ahli percaya diri pada
. OK, mungkin bukan pakar. Tapi Anda harus memiliki sesuatu untuk membawa ke meja waktu berikutnya Anda bergabung dengan diskusi tentang
.

No comments:

Post a Comment