JAKARTA, KOMPAS.com - Aria Rajasa, pendiri Gantibaju.com terpilih menjadi Presentation Idol terbaik. Aria menyisihkan founder-founder startup lain yang juga melakukan presentasi pada event #StartUpLokal meetup V.13 di Gedung TransTV, Jakarta, Rabu (11/5/2011) malam. "Tampilan slide Aria menggugah audiens dan kontennya jenaka," ujar Lex De Praxis, salah satu Juror yang menilai peresentasi para founder startup usai mengumumkan pemenang. Selain Aria,seorang pemenang lagi yakni Denny Santoso, founder Sixreps.com menduduki posisi juara kedua. Presentasi Denny disukai juri karena ia menggunakan story telling hingga alur presentasinya terarah. Acara kali ini memang bertemakan "Presentation Idol" di mana para founder startup yang sudah ditentukan panitia ditantang untuk melakukan presentasi di depan para juri alias juri atau juror. Ini merupakan upaya komunitas berbagi pengalaman untuk meningkakan kemampuan presentasi pada founder startup. Juror yang dipilih adalah Bernadus Sumartok, founder of Presentonomics.com dan Lex De Praxis, Practicious and Hypnotherapist, founder of HitmanSystem.com. Para founder yang melakukan presentasi hari ini adalah Api Perdana (founder NgaturDuit.com), Hilman Akbar (founder AnakUI.com), Aria Rajasa (founder GantiBaju.com), Dhiku (founder Kartumuu.com), Denny Santoso (founder Sixreps.com), Chandra Marsono (founder TOEFIS.com), founder Cusme.net, dan Shafiq Pontoh (penggerak berbagai aksi di dunia maya yang berdampak bagi lingkungan seperti Gerakan Save Babakan Siliwangi di Facebook, ITB untuk Semua, dan Indonesia Berkebun). Masing-masing presenter diberi waktu selama masing-masing 10 menit untuk presentasi satu arah tanpa tanya jawab di depan para Juror dan peserta. Usai presentasi, kedua Juror langsung menyampaikan pendapatnya. Mereka dari Anda tidak akrab dengan yang terakhir pada
sekarang memiliki setidaknya pemahaman dasar. Tapi ada lagi yang akan datang.
Untuk presentasi NgaturDuit.com, para juror berpendapat bahwa pembawaan Api Perdana pada saat presentasi masih kurang rileks, masih kelihatan grogi. Lalu tidak ada improve pada pembahasan bisnis model dan untuk salah satu slide, ada sedikit kritik dan saran pada penulisan judul yang harus diperbaiki. Untuk presentasi AnakUI.com, para juror menilai Hilman Akbartidak menonjolkan ciri khas dari produk startup mililknya, melainkan hanya menjelaskan latar belakang mendirikan startup tersebut. Lalu konten slide masih terlalu padat untuk waktu 10 menit. Dengan konten yang terlalu padat akhirnya Hilman berbicara terlalu cepat, hingga tidak terdengar sedang bercerita, tapi membaca. Selain itu, dalam pilihan font untuk slide juga masih terlalu kecil, sehingga menyulitkan audience untuk membaca. Sedangkan untuk Aria Rajasa, para juror langsung memuji pembawaan founder GantiBaju.com ini yang begitu santai sejak naik ke atas panggung dan langsung menyapa audience. "Gayanya Aria asik," ujar Lex de Praxis. Para juri menyukai cara bertutur Aria dan energi yang dimilikinya saat presentasi. Lalu Sixreps.com juga mendapat pujian yang sama. Menurut juror, Denny Santoso menceritakan produknya sendiri dengan baik. "Cool story," ujar Sumartok. Juri memuji Denny yang memfokuskan presentasinya pada produk startup miliknya dengan alur cerita yang tak terduga. Denny menggunakan kisah seseorang bernama Panjul yang sedang kelebihan berat badan dan akhirnya menemukan solusi. Audience tidak menyadari bahwa cerita tersebut sedang menggiring audience kepada produk Sixreps. Sayangnya untuk TOEFIS.com, para juror memprotes keras karena presentasinya dinilai membosankan. "Terlalu banyak kalimat di dalam slide dan itu membosankan. Tidak ada story di dalamnya. Kalau bisa lain kali dibantu dengan visual yang lebih menarik," ujar Sumantok. TOEFIS.com adalah Test of English for Internasional Studies yang dibangun Chandra Marsono untuk membantu mahasiswa atau pelajar Indonesia untuk memiliki standar berbahasa Inggris yang baik. "Konsep produknya bagus, sayang slide presentasinya tidak menarik," tambah Sumantok. Untuk Cusme.net, para juror mengatakan presentasinya tidak bermasalah, hanya saja slide dengan cara presentasinya belum seimbang. "Slide menggiurkan, presentasinya kurang," ujar Lex de Praxis mengomentari presentasi founder culinary social media ini. Untuk Shafiq Pontoh, para juror mengatakan materi presentasinya bagus, mendukung, hanya saja gambarnya masih kurang relevan. Sedangkan untuk Dhiku yang mempresentasikan Kartumuu.com, juror hanya menyanyangkan presentasi yang melebihi waktu yang telah ditetapkan. Juror menyarankan Dhiku juga lebih santai dan ceria. Sebelum mengumumkan pemenang, kedua juror baik Bernadus Sumartok maupun Lex de Praxis masing-masing memberikan presentasi seputar ilmu yang mereka kuasai. Sumartok membagi bagaimana membangun slide presentasi sederhana untuk startup Pitching dan Lex membahas tentang tips-tips agar presentasi disukai.
Untuk presentasi NgaturDuit.com, para juror berpendapat bahwa pembawaan Api Perdana pada saat presentasi masih kurang rileks, masih kelihatan grogi. Lalu tidak ada improve pada pembahasan bisnis model dan untuk salah satu slide, ada sedikit kritik dan saran pada penulisan judul yang harus diperbaiki. Untuk presentasi AnakUI.com, para juror menilai Hilman Akbartidak menonjolkan ciri khas dari produk startup mililknya, melainkan hanya menjelaskan latar belakang mendirikan startup tersebut. Lalu konten slide masih terlalu padat untuk waktu 10 menit. Dengan konten yang terlalu padat akhirnya Hilman berbicara terlalu cepat, hingga tidak terdengar sedang bercerita, tapi membaca. Selain itu, dalam pilihan font untuk slide juga masih terlalu kecil, sehingga menyulitkan audience untuk membaca. Sedangkan untuk Aria Rajasa, para juror langsung memuji pembawaan founder GantiBaju.com ini yang begitu santai sejak naik ke atas panggung dan langsung menyapa audience. "Gayanya Aria asik," ujar Lex de Praxis. Para juri menyukai cara bertutur Aria dan energi yang dimilikinya saat presentasi. Lalu Sixreps.com juga mendapat pujian yang sama. Menurut juror, Denny Santoso menceritakan produknya sendiri dengan baik. "Cool story," ujar Sumartok. Juri memuji Denny yang memfokuskan presentasinya pada produk startup miliknya dengan alur cerita yang tak terduga. Denny menggunakan kisah seseorang bernama Panjul yang sedang kelebihan berat badan dan akhirnya menemukan solusi. Audience tidak menyadari bahwa cerita tersebut sedang menggiring audience kepada produk Sixreps. Sayangnya untuk TOEFIS.com, para juror memprotes keras karena presentasinya dinilai membosankan. "Terlalu banyak kalimat di dalam slide dan itu membosankan. Tidak ada story di dalamnya. Kalau bisa lain kali dibantu dengan visual yang lebih menarik," ujar Sumantok. TOEFIS.com adalah Test of English for Internasional Studies yang dibangun Chandra Marsono untuk membantu mahasiswa atau pelajar Indonesia untuk memiliki standar berbahasa Inggris yang baik. "Konsep produknya bagus, sayang slide presentasinya tidak menarik," tambah Sumantok. Untuk Cusme.net, para juror mengatakan presentasinya tidak bermasalah, hanya saja slide dengan cara presentasinya belum seimbang. "Slide menggiurkan, presentasinya kurang," ujar Lex de Praxis mengomentari presentasi founder culinary social media ini. Untuk Shafiq Pontoh, para juror mengatakan materi presentasinya bagus, mendukung, hanya saja gambarnya masih kurang relevan. Sedangkan untuk Dhiku yang mempresentasikan Kartumuu.com, juror hanya menyanyangkan presentasi yang melebihi waktu yang telah ditetapkan. Juror menyarankan Dhiku juga lebih santai dan ceria. Sebelum mengumumkan pemenang, kedua juror baik Bernadus Sumartok maupun Lex de Praxis masing-masing memberikan presentasi seputar ilmu yang mereka kuasai. Sumartok membagi bagaimana membangun slide presentasi sederhana untuk startup Pitching dan Lex membahas tentang tips-tips agar presentasi disukai.
No comments:
Post a Comment