Friday, May 13, 2011

Ducati Bawa Pikes Peak dan Monster 1100EVO Ke Amerika

Apakah Anda ingin mencari tahu apa yang mereka-in-the-tahu harus katakan tentang
? Informasi dalam artikel di bawah ini berasal langsung dari para ahli baik informasi dengan pengetahuan khusus tentang
.
AMERIKA UTARA, KOMPAS.com - Besok (14/5), Ducati mengambil kesempatan apda event Quail Motorcycle Gathering (QMG) untuk memperkenalkan Multistrada 1200S Pikes Peak edisi khusus. Begitu informasi disampaikan seperti dikutip Autoevolution dan produsen sepeda motor Italia itu membuka stan dengan menyediakan paket berupa tiket VIP, parkir dan servis gratis.

Selain Pikes Peak, Ducati juga menampilkan beberapa model baru, termasuk di antaranya Monster 1100EVO  dan Diavel yang radikal.

Sebagai produk baru dijajaran Ducati, Multistrada 1200 Pikes Peak akan merayakan kemenangan Multistrada 1200 di event "Pikes Peak International Hill Climb" (adu cepat menuju puncak bukit) di Amerika. Ia didatangkan bersama replika Ducati Corse dengan grafis cat yang khusus.

Ketika tampil di QMG, Ducati Pikes Peak selain ditambah dengan model knalpot dan tameng, ujung knalpot menggunakan bahan serat karbon yang dibikin oleh Termignoni. Termasuk penahan lumpur pada roda depan juga dari bahan serat karbon dan jok kustom dengan jahitan merah yang mencirikan warna khas Ducati.

Jika Anda tidak memiliki detail yang akurat tentang
, maka Anda mungkin membuat pilihan yang buruk pada subjek. Jangan biarkan hal itu terjadi: terus membaca.

Untuk Ducati 1100EVO yang rencana diluncurkan 27 Mei ini, dilengkapi dengan sistem pendingin udara yang bertanaga 100 HP. Moge ini tercatat sebagai Monster pertama yang memakai Ducati Traction Control (DTC) dikombinasi dengan rem ABS sebagai standar.

Teknologi terakhir ini juga dipasang pada Ducati Diavel produksi 2011 yang mempunyai tenaga 162 HP. Termasuk juga sistem kontrol traksi.

Nih, Video Monster 1100EVO

 

Nah, itu tidak sulit sama sekali, bukan? Dan kau telah menerima banyak pengetahuan, hanya dari mengambil beberapa waktu untuk penelitian kata seorang pakar di
.

No comments:

Post a Comment