Thursday, September 8, 2011

Bupati Sorong Selatan Dilaporkan Pukul Reporter TOP TV

Apakah Anda pernah merasa seperti Anda tahu hanya cukup tentang
akan berbahaya? Mari kita lihat apakah kita dapat mengisi sebagian dari celah dengan info terbaru dari para ahli
.
JAYAPURA, KOMPAS.com "  Bupati Sorong Selatan Otto Ihalauw, menurut saksi mata, memukul reporter TOP TV, Mufriadi, yang tengah meliput unjuk rasa di depan Kantor Bupati Sorong Selatan.

Menurut keterangan Direktur TOP TV Amir Siregar, Jumat (9/9/2011), peristiwa terjadi sekitar pukul 09.00 saat masyarakat adat memalang kantor bupati.

Mengutip keterangan saksi mata, Amir Siregar mengatakan saat itu Mufriadi tengah meliput aksi unjuk rasa itu. Tiba-tiba Bupati Sorong Selatan Otto Ihalauw datang dengan menggunakan mobil, kemudian turun dan memukul Mufriadi yang tengah mengambil gambar.

Bupati, tutur Amir Siregar, mengutip keterangan saksi, memukul dua kali, satu pukulan mengenai korban dan satu pukulan lain meleset. Tidak hanya Bupati, menurut saksi mata, ajudan bupati, seorang kepala dinas, dan anggota satpol PP turut memukul Mufriadi.

Informasi tentang
disajikan di sini akan melakukan salah satu dari dua hal: baik itu akan memperkuat apa yang anda ketahui tentang
atau akan mengajari Anda sesuatu yang baru. Keduanya hasil yang baik.

Apa yang menjadi penyebab pemukulan belum diketahui, tetapi pihak TOP TV menyayangkan pemukulan tersebut. Untuk itu, pihak TOP TV akan melaporkan hal itu kepada Dewan Pers dan polisi.

Ketua Aliansi Jurnalis Independen Kota Jayapura Victor Mambor menilai pejabat bersangkutan tidak memahami kinerja wartawan. Ia pun menilai kekerasan terhadap wartawan saat ini juga kian meningkat kualitasnya.

Ia mengimbau polisi memproses kasus pemukulan terhadap Mufriadi dengan menggunakan Undang-Undang Pers.

 

 

Tidak ada keraguan bahwa topik
bisa menarik. Jika Anda masih memiliki pertanyaan yang belum terjawab tentang
, Anda mungkin menemukan apa yang Anda cari dalam artikel berikutnya.

No comments:

Post a Comment